Menteri Luar Negeri AS Mike Pompeo pada Rabu (16/9) memuji “pencapaian monumental dari Kesepakatan Abraham” selama pertemuan dengan Menteri Luar Negeri Emirat Sheikh Abdullah bin Zayed al-Nahyan, di Washington.
“Menlu AS memuji Menteri Luar Negeri atas pencapaian monumental Abraham Accords dan berterima kasih atas partisipasinya dalam upacara penandatanganan Gedung Putih,” kata sebuah pernyataan dari kantor Pompeo.
UEA mengumumkan kesepakatannya untuk menormalisasi hubungan dengan Israel bulan lalu sebelum Bahrain mengikutinya minggu lalu.
Dengan adanya kesepakatan hari Selasa berarti saat ini ada empat negara Arab yang mengakui Israel setelah Mesir dan Yordania yang menandatangani perjanjian damai pada 1979 dan 1994.
Pompeo dan al-Nahyan juga membahas perlunya bekerja untuk “terus melawan pengaruh jahat Iran di kawasan itu,” kata pernyataan dari kantor Pompeo.
“Mereka membahas masalah regional dan bilateral yang menjadi perhatian, termasuk kebutuhan untuk mengatasi perpecahan antara negara-negara Teluk,” tambah pernyataan itu.
Sumber: Al Arabiya
Terjemahan bebas Bagbudig.com
No comments:
Post a Comment